Kota Medan, iKoneksi.com – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, didampingi oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution, melakukan kunjungan ke Kolam Retensi Martubung di Griya Martubung, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan. Kunjungan ini menjadi sorotan, mengingat proyek tersebut merupakan langkah strategis Pemko Medan dalam mengatasi banjir yang kerap melanda kawasan tersebut.
Kedatangan Gibran bersama rombongan sekitar pukul 15.30 WIB disambut dengan antusias oleh warga dan pelaku UMKM kuliner di sekitar lokasi. Sepanjang jalan menuju kolam retensi, sorak-sorai dan tepuk tangan menggema saat mobil rombongan melintas. Kehangatan sambutan warga menunjukkan harapan besar mereka terhadap proyek ini.
Kolam Retensi: Solusi untuk Masalah Banjir
Dalam kunjungannya, Gibran terlihat mengenakan kemeja putih sederhana. Ia mendengarkan penjelasan detail mengenai fungsi dan manfaat kolam retensi dari Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang didampingi oleh Pj Sekda Kota Medan, Topan Obaja Putra Ginting. Ia menjelaskan lolam Retensi Martubung memiliki luas sekitar 7 hektare dengan kedalaman 3 meter dan mampu menampung air hingga 230.000 meter kubik. Kolam ini juga dilengkapi dengan tiga pompa air berkapasitas 125 liter per detik, memastikan pengendalian banjir yang lebih efektif.
“Kolam ini dirancang untuk mengatasi genangan air di sejumlah lingkungan di Kecamatan Medan Labuhan, termasuk Lingkungan XI, XVI, XIX, XX, XXI, dan XXIII. Dengan adanya kolam retensi ini, kami berhasil menyelamatkan lebih dari 1.200 kepala keluarga yang sebelumnya terdampak banjir setiap musim hujan,” ucap Topan.
Berkah bagi Warga dan UMKM
Selain berfungsi sebagai pengendali banjir, kolam retensi ini juga memberikan dampak positif lainnya.
“Lokasi ini kini menjadi alternatif tempat rekreasi bagi warga, yang secara tidak langsung menggerakkan perekonomian para pelaku UMKM kuliner di sekitarnya,” seru Topan.
Gibran, yang memperhatikan suasana sekitar dengan seksama, tampak tersenyum saat melihat ramainya warga dan UMKM yang menggantungkan harapan pada keberadaan kolam ini. Produk-produk kuliner lokal yang dijajakan di sepanjang jalan menjadi lebih laris karena banyaknya pengunjung yang datang untuk bersantai dan menikmati pemandangan.
Interaksi dengan Warga: Momen Kebersamaan yang Hangat
Dalam kunjungannya, Gibran juga meluangkan waktu untuk menyapa warga yang telah lama menantikan kehadirannya. Interaksi ini menciptakan momen kehangatan yang menggambarkan kedekatan antara pemimpin dan masyarakat.
“Pak Gibran sangat ramah dan perhatian. Kami merasa senang karena pemerintah memperhatikan kebutuhan kami, terutama dalam mengatasi banjir,” ujar Suryani, seorang warga setempat.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution menambahkan proyek ini tidak hanya berfokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Kami ingin memastikan setiap proyek yang kami jalankan memberikan manfaat nyata, baik dari segi pengendalian banjir maupun pemberdayaan ekonomi lokal,” ungkap Bobby.
Harapan untuk Masa Depan
Kunjungan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Kolam Retensi Martubung ini tidak hanya menjadi momen peninjauan proyek, tetapi juga simbol harapan baru bagi warga Medan Labuhan. Proyek ini membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dapat menghasilkan solusi nyata untuk permasalahan yang sudah lama dihadapi masyarakat.
“Dengan keberadaan kolam retensi ini, warga Medan Labuhan kini memiliki optimisme untuk menghadapi musim hujan tanpa rasa cemas. Di sisi lain, pelaku UMKM berharap keberadaan kolam ini dapat terus mendukung peningkatan penghasilan mereka melalui peningkatan kunjungan wisatawan lokal,” terang Topan.
“Kehadiran Gibran dan Bobby dalam satu panggung kepemimpinan memberikan semangat baru bagi warga Medan, menunjukkan bahwa perubahan dan solusi nyata bisa diwujudkan dengan kerja keras dan sinergi bersama,” imbuhnya. (04/iKoneksi.com)
Komentar