Investasi Kota Batu Tembus Rp1,424 Triliun, Tetap Stabil di Tengah Perlambatan Ekonomi

Kota Batu, iKoneksi.com – Kota Batu kembali menunjukkan ketangguhannya dalam menghadapi perlambatan ekonomi nasional dan provinsi. Hingga akhir tahun 2024, total nilai investasi di kota berjuluk Kota Apel ini mencapai Rp1,424 triliun, mencerminkan stabilitas dan daya tariknya sebagai destinasi investasi.

Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, mengungkapkan perekonomian Kota Batu tetap kondusif meskipun tantangan ekonomi secara nasional cukup besar.

“Meskipun kondisi perekonomian nasional dan provinsi Jawa Timur sedang mengalami perlambatan, investasi di Kota Batu tetap stabil dan kondusif,” ujarnya pada Kamis (2/1/2025).

Lonjakan Investasi yang Signifikan

Menurut Aries, capaian investasi tahun 2024 menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Secara akumulasi, realisasi investasi tahun 2024 tercatat sebesar Rp1,424 triliun, meningkat dari Rp1,160 triliun pada tahun 2023,” jelasnya.

Investasi tersebut terdiri dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp1,304 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp119,7 miliar.

“Lonjakan ini membuktikan Kota Batu terus menjadi magnet bagi para investor, baik domestik maupun internasional,” terang Aries.

Dukungan Keamanan dan Iklim Investasi

Aries menegaskan keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah, Kejaksaan Negeri (Kejari), dan kepolisian setempat.

“Rasa aman dan nyaman yang diberikan kepada para investor merupakan faktor penting dalam mendukung pertumbuhan investasi di Kota Batu,” jelas Aries.

Pendekatan yang kondusif ini tidak hanya menarik minat investor, tetapi juga memastikan keberlanjutan proyek-proyek yang telah berjalan. Aries juga menyebut pemerintah terus berupaya menciptakan kebijakan pro-investasi yang memudahkan proses perizinan dan mendorong efisiensi operasional.

Investasi Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Pertumbuhan investasi ini membawa dampak positif bagi perekonomian daerah. Proyek-proyek besar yang masuk ke Kota Batu tidak hanya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.

“Sektor-sektor unggulan seperti pariwisata, agribisnis, dan UMKM mendapatkan dorongan signifikan dari investasi yang mengalir. Hal ini sejalan dengan visi Kota Batu untuk menjadi pusat wisata dan ekonomi kreatif di Jawa Timur,” terang Aries.

Optimisme Menatap Tahun 2025

Memasuki tahun 2025, Aries optimistis tren positif ini dapat terus dipertahankan. Dengan upaya peningkatan kualitas infrastruktur dan layanan publik, Kota Batu siap menghadapi tantangan global sekaligus memperkuat posisinya sebagai destinasi investasi unggulan.

“Kami akan terus berkolaborasi dengan semua pihak untuk memastikan iklim investasi di Kota Batu semakin kompetitif dan menarik bagi para investor. Keberlanjutan investasi adalah kunci bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” lugas Aries.

Investasi yang Berkelanjutan

Keberhasilan Kota Batu dalam menarik investasi di tengah perlambatan ekonomi menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan bisnis yang mendukung. Dengan stabilitas ekonomi, dukungan keamanan, dan kolaborasi yang kuat, Kota Batu tidak hanya menjadi destinasi wisata favorit, tetapi juga pusat investasi yang menjanjikan bagi masa depan.

“Langkah-langkah strategis yang dilakukan Pemkot Batu memberikan harapan baru bagi pertumbuhan ekonomi lokal, menjadikan Kota Batu sebagai salah satu model pembangunan daerah yang berkelanjutan di Jawa Timur,” tutup Aries. (04/iKoneksi.com)

Komentar