Kemendagri Apresiasi Pj Wali Kota Kendari: Atasi Inflasi dan Stunting

Berita185 Dilihat

JAKARTA, Ikoneksi.com – Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan apresiasi kepada Pj Wali Kota Kendari atas langkah-langkahnya dalam mengendalikan inflasi dan mengatasi stunting, sehingga dalam tiga bulan terakhir Kota Kendari terus menunjukkan kinerja yang positif. Pemaparan laporan kinerja Pj Wali Kota berlangsung di ruang rapat Inspektorat Jenderal Kemendagri, Jakarta, Kamis (3/10/2024) dan dipimpin oleh Drs. Azwan, M.Si, PPUPD Ahli Utama Inspektorat Jenderal Kemendagri.

Pada kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Kendari memaparkan capaian prioritas yang telah diraih oleh Pemerintah Kota Kendari. Tim evaluator memberikan apresiasi khusus terhadap pengendalian inflasi di Kendari yang berhasil menekan angka inflasi menjadi 0,99% pada September 2024, lebih rendah dari inflasi nasional sebesar 1,84%.

“Keberhasilan kami menekan inflasi hingga di bawah rata-rata nasional merupakan hasil kerja keras bersama. Kami rutin melakukan gerakan pangan murah dan pemantauan harga untuk menjaga stabilitas ekonomi Kota Kendari,” ungkap Pj Wali Kota.

Selain itu, Inspektorat Jenderal Kemendagri juga mengapresiasi langkah-langkah Pemkot Kendari dalam mengatasi stunting melalui intervensi spesifik dan sensitif. Angka prevalensi stunting berhasil ditekan menjadi 2,14% per Agustus 2024, berdasarkan pengukuran langsung melalui E-PPGBM.

“Penurunan angka stunting menjadi fokus utama kami. Melalui program pemberian makanan tambahan dan pemantauan pertumbuhan anak, kami berharap generasi mendatang akan tumbuh sehat dan berkualitas,” tambah Pj. Wali Kota

Menanggapi pemaparan tersebut, Drs. Azwan, M.Si menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Pj Wali Kota Kendari dan jajarannya.

“Kami sangat mengapresiasi upaya Kendari dalam mengendalikan inflasi yang stabil dalam tiga bulan terakhir. Begitu pula langkah-langkah konkret dalam mengatasi stunting melalui intervensi spesifik dan sensitif. Kami berharap upaya ini dapat terus ditingkatkan, terutama dalam memperluas cakupan pengukuran bayi stunting,” ujar Azwan. (Nandar/Ikoneksi.com)

Komentar