Kab Mojokerto, iKoneksi.com – Sebuah ledakan dahsyat terjadi pada pagi hari, Senin, 13 Januari 2024, di sebuah rumah milik anggota Polri yang terletak di Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. Ledakan yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB itu mengakibatkan dua orang tewas, sementara sejumlah rumah di sekitar lokasi mengalami kerusakan parah. Peristiwa ini mengejutkan warga setempat, yang merasakan getaran hebat dan dentuman yang begitu keras dari sumber ledakan.
Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, yang segera turun ke lokasi kejadian, menyebutkan bahwa korban yang tewas adalah dua tetangga yang rumahnya terletak persis di samping rumah anggota Polri berinisial Y. Menurut keterangan yang diperoleh dari tim medis, kedua korban sempat dilarikan ke rumah sakit setelah terkena reruntuhan akibat ledakan. Namun, meski telah mendapatkan pertolongan pertama, nyawa mereka tidak dapat diselamatkan dan keduanya dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan.
“Korban sempat diberikan pertolongan pertama, namun sayangnya saat dibawa ke rumah sakit, kedua korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” ujar Ihram dalam wawancaranya dengan iKoneksi.com di lokasi kejadian.
Ia menambahkan, rumah yang menjadi pusat ledakan tersebut dalam keadaan kosong saat kejadian. Anggota Polri yang menjadi pemilik rumah, berinisial Y, tidak berada di tempat pada saat ledakan terjadi.
“Dari keterangan sejumlah saksi mata, ledakan yang terjadi begitu kuat dan memicu kepanikan di sekitar wilayah tersebut. Warga setempat mengaku mendengar suara dentuman keras yang membuat sebagian besar warga di kawasan itu terkejut. Selain rumah anggota Polri, setidaknya lima rumah lain di sekitar lokasi ledakan juga mengalami kerusakan. Kerusakan ini diperkirakan cukup signifikan, mengingat kekuatan ledakan yang merusak bagian bangunan, termasuk jendela, pintu, dan bagian atap,” jelas Ihram.
Pihak kepolisian yang datang ke lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap penyebab pasti dari ledakan tersebut. Dalam rangka memastikan penyelidikan yang lebih lanjut, aparat dari Polres Mojokerto dan Polda Jawa Timur juga dilibatkan. Tidak hanya menyisakan kerusakan fisik, peristiwa ini juga menambah kekhawatiran di kalangan masyarakat sekitar terkait keamanan lingkungan mereka. Warga berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan pihak berwajib segera menemukan penyebab ledakan untuk mencegah dampak yang lebih buruk di masa depan.
“Kami akan terus bekerja keras untuk mengungkapkan penyebab ledakan tersebut. Pihak yang bertanggung jawab atau yang dianggap melanggar hukum akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tukas Ihram.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwajib masih melakukan pemeriksaan mendalam terkait apa yang menyebabkan ledakan besar tersebut. Meski rumah tersebut milik anggota Polri, sejauh ini belum ada informasi resmi mengenai apakah ada bahan peledak atau faktor lain yang menjadi penyebab ledakan. (04/iKoneksi.com)
Komentar