Polresta Malang Kota Ungkap Kasus Narkoba Turun 33% Sepanjang 2024

Kota Malang, iKoneksi.com – Sepanjang tahun 2024, Polresta Malang Kota menunjukkan komitmennya dalam menumpas peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Berdasarkan rilis akhir tahun yang disampaikan Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, sebanyak 189 tersangka narkoba berhasil diamankan dari 149 kasus yang diungkap.

“Dari total tersangka, 183 di antaranya adalah laki-laki dan 6 perempuan. Sementara 19 tersangka lainnya mendapatkan penanganan melalui Restorative Justice (RJ),” ungkap Nanang, Selasa (31/12/2024).

Tren Penurunan Kasus Narkoba

Meskipun jumlah pengungkapan kasus narkoba pada tahun ini tergolong tinggi, Polresta Malang Kota mencatat adanya tren penurunan dibandingkan tahun 2023. Pada tahun lalu, terdapat 220 kasus narkoba yang diungkap. Artinya, terjadi penurunan sekitar 33 persen pada tahun 2024. Penurunan ini dinilai sebagai hasil dari langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang konsisten dilakukan oleh jajaran Polresta Malang Kota.

“Ini adalah bagian dari upaya kami menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bersih dari peredaran narkoba,” ucap Nanang.

Pengungkapan Kasus Kriminal Lainnya

Selain kasus narkoba, jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota berhasil menangani 1.229 kasus kejahatan sepanjang tahun 2024. Beberapa kasus menonjol yang berhasil diselesaikan antara lain curanmor, penganiayaan, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), dan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

“Sat Samapta juga turut berperan dalam menjaga ketertiban dengan menangani 95 kasus tindak pidana ringan (tipiring), termasuk mabuk-mabukan, perdagangan minuman keras ilegal, dan masalah parkir liar,” sebut Nanang.

Kinerja Lalu Lintas yang Meningkat

Sementara itu, di sektor lalu lintas, Satlantas Polresta Malang Kota mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penindakan. Sepanjang tahun 2024, tercatat sebanyak 6.846 surat tilang diterbitkan dan 18.247 teguran diberikan. Angka ini menunjukkan peningkatan 166 persen untuk tilang dan 113 persen untuk teguran dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, angka kecelakaan lalu lintas di Kota Malang juga masih menjadi perhatian.

“Tercatat ada 246 kejadian dengan 50 korban meninggal dunia, 1 korban luka berat, dan 347 korban luka ringan. Kombes Pol Nanang menyebut, pihaknya akan terus mengupayakan langkah preventif untuk menekan angka kecelakaan di tahun mendatang,” urai Nanang.

Pengamanan Pergantian Tahun Baru

Menjelang malam pergantian tahun 2024/2025, Polresta Malang Kota telah menyiapkan langkah pengamanan intensif. Personel kepolisian, baik yang berseragam maupun tidak, disebar di berbagai titik strategis di Kota Malang. Patroli gabungan antara Sat Samapta dan Satlantas juga digencarkan untuk memastikan malam tahun baru berjalan kondusif.

“Kami ingin suasana pergantian tahun di Kota Malang tetap aman dan nyaman bagi masyarakat,” tegas Nanang.

Dedikasi untuk Kota Malang yang Aman

Capaian Polresta Malang Kota sepanjang tahun 2024 ini menjadi bukti nyata dedikasi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Dari penanganan kasus narkoba hingga tindak pidana lainnya, Polresta Malang Kota terus menunjukkan komitmennya sebagai garda terdepan dalam melindungi masyarakat.

“Dengan persiapan yang matang untuk menghadapi malam pergantian tahun, masyarakat Kota Malang diharapkan dapat menikmati perayaan dengan tenang dan penuh sukacita,” tandas Nanang. (04/iKoneksi.com)

Komentar