Kota Batu, iKoneksi.com – Kamis (26/12/2024) siang, Jalan Ir. Soekarno, Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, mendadak ramai dengan suara sirene dan kerumunan warga. Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Peristiwa ini menjadi perhatian banyak orang karena terjadi di jalur yang cukup padat, apalagi di tengah musim liburan.
Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Batu, AKP Kevin Ibrahim, insiden ini diduga terjadi karena kurangnya kehati-hatian pengemudi mobil.
“Mobil Honda HRV yang melaju dari arah barat menuju timur tiba-tiba menabrak motor Scoopy. Setelah itu, kendaraan melanjutkan tabrakannya ke Vespa Matic,” jelas Kevin.
Ia menceritakan kronologi kecelakaan kecelakaan tersebut melibatkan mobil Honda HRV bernopol B 1357 HFS yang dikemudikan oleh Alfred J. Rumende (38) asal Bekasi. Mobil ini diketahui melaju dari arah barat (Kota Batu) menuju timur (Malang).
“Saat melintasi jalan tersebut, mobil tiba-tiba kehilangan kendali dan menabrak dua sepeda motor sekaligus. Kedua motor tersebut adalah Honda Scoopy bernopol N 3750 KE yang dikendarai oleh Choirdies Ego Madani (30) dan Vespa Matic bernopol N 5593 ADG yang dikemudikan Achmad Feriza (22),” sebut Kevin.
Akibat kejadian ini, Lina Irawati (55), penumpang yang dibonceng oleh pengendara Scoopy, mengalami luka ringan dan terpental ke jalan.
“Lina, yang diketahui berasal dari Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, langsung dilarikan ke RS Hasta Brata Kota Batu untuk mendapatkan perawatan. Sementara itu, kedua pengendara motor juga mengalami luka ringan,” terangnya.
Kasi Humas Polres Batu, Ipda Trimo, turut menambahkan penjelasan mengenai kronologi kecelakaan. Ia menegaskan faktor utama penyebab insiden adalah kelalaian pengemudi mobil HRV.
“Kurangnya kehati-hatian pengemudi mobil menyebabkan tabrakan beruntun. Ini menjadi pengingat penting bagi semua pengendara untuk lebih waspada, terutama di jalur yang ramai seperti Jalan Ir. Soekarno,” ujarnya.
Kejadian ini juga mengakibatkan kemacetan di sepanjang jalan tersebut, mengingat banyaknya pengendara yang berhenti untuk melihat lokasi kejadian.
“Petugas lalu lintas yang turun ke tempat kejadian segera mengatur arus kendaraan agar tidak terjadi penumpukan,” ungkapnya.
Trimo menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati selama musim liburan. Kepadatan lalu lintas yang meningkat menjadi salah satu faktor risiko terjadinya kecelakaan.
“Pengemudi harus tetap fokus dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” tegas Trimo.
Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
“Sementara itu, kondisi korban luka ringan dilaporkan stabil dan dalam pemantauan medis,” tukas Trimo.
Bagaimana Nasib Pengemudi HRV?
Peristiwa ini menyisakan tanda tanya besar bagi banyak pihak. Apakah pengemudi HRV akan dikenai sanksi? Apa penyebab pasti hilangnya kendali kendaraan? Simak terus perkembangan beritanya. (04/iKoneksi.com)
Komentar