Kota Pematangsiantar, iKoneksi.com – Persoalan sampah yang telah bertahun-tahun menghantui Kota Pematangsiantar kini mendapat perhatian serius dari Wali Kota Wesly Silalahi. Dalam kunjungannya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Tanjung Pinggir pada Senin (10/3/2025), Wesly menegaskan komitmennya untuk menuntaskan masalah ini selama masa kepemimpinannya.
Dengan nada tegas, Wesly menyatakan tidak ada alasan bagi pemerintah kota untuk berdiam diri menghadapi persoalan yang berdampak langsung pada kesehatan masyarakat ini. Bahkan, ia secara terbuka menantang Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dedy Tunasto Setiawan, untuk segera merancang solusi konkret.
“Kalau enggak ada target Kepala Dinas Lingkungan Hidup ini, mungkin pindah dia nanti. Ini harus selesai,” ujar Wesly di hadapan Sekretaris Daerah (Sekda) Junaedi Sitanggang dan sejumlah pejabat lainnya.
Pernyataan ini bukan sekadar gertakan. Wesly benar-benar ingin melihat perubahan nyata dalam pengelolaan sampah di Pematangsiantar, sebuah masalah yang selama ini belum tertangani dengan baik.
Sampah, Sumber Penyakit yang Harus Segera Ditangani
Wesly tidak hanya menyoroti aspek kebersihan kota, tetapi juga menekankan dampak serius dari pengelolaan sampah yang buruk terhadap kesehatan masyarakat.
“Yang pasti enggak sehat, sudah pasti itu. Ini sumber penyakit. Persoalan ini harus selesai semasa saya menjabat,” tegasnya.
Tumpukan sampah yang dibiarkan menumpuk tidak hanya mengganggu estetika kota, tetapi juga menjadi sarang penyakit.
“Bau menyengat, pencemaran lingkungan, hingga potensi penyebaran wabah penyakit adalah risiko nyata yang harus segera diatasi,” beber Wesly.
Oleh karena itu, Wesly meminta seluruh jajaran Pemerintah Kota Pematangsiantar untuk bekerja sama dan tidak melakukan pembiaran terhadap masalah ini. Ia ingin agar ada tindakan nyata, bukan sekadar wacana tanpa eksekusi.
Tekanan untuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Tak hanya menekan para pejabat di lingkup pemerintahannya, Wesly juga meminta media dan masyarakat untuk mengawasi kinerja Dinas Lingkungan Hidup. Ia menginginkan agar setiap perkembangan dalam pengelolaan sampah terus dipantau dan dikawal.
“Kepala Dinas Lingkungan Hidup ini nanti kau uber-uber kalau enggak bersih sampah ini. Beliau penguasanya tentang lingkungan,” ungkap Wesly.
Ucapan ini menunjukkan Wesly ingin keterbukaan dalam penanganan sampah, serta meminta peran aktif dari berbagai pihak, termasuk media, untuk mengawal janji-janji yang telah disampaikan.
Akankah Pematangsiantar Bersih dari Sampah?
Komitmen yang ditunjukkan Wali Kota Wesly Silalahi dalam menangani masalah sampah memang patut diapresiasi. Namun, pertanyaan besarnya adalah: seberapa efektif langkah-langkah yang akan diambil? Apakah jajaran Pemko Pematangsiantar benar-benar mampu mengubah sistem pengelolaan sampah yang selama ini masih amburadul? Apakah masyarakat akan ikut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan?
Yang pasti, Wesly sudah menunjukkan ketegasan sikapnya. Kini, tinggal bagaimana realisasinya di lapangan. Akankah Pematangsiantar benar-benar terbebas dari masalah sampah? Waktu yang akan menjawabnya. (04/iKoneksi.com)