Wow! Perdana di Malang Raya, Grand Mercure Malang Mirama Hadirkan Kelas Bahasa Isyarat untuk Karyawan

Kota Malang, iKoneksi.com – Grand Mercure Malang Mirama kembali membuat gebrakan! Dalam rangka memperingati Accor World Duodays, hotel bintang lima ini menghadirkan kelas bahasa isyarat khusus untuk karyawan, sebuah langkah inspiratif untuk mendukung inklusivitas di dunia kerja. Program ini menjadi yang pertama di Malang Raya, sekaligus mencerminkan komitmen Grand Mercure terhadap keberagaman dan kesetaraan.

Langkah Menuju Dunia Kerja yang Lebih Inklusif

Cluster General Manager Grand Mercure Malang Mirama & Mercure Surabaya Grand Mirama, Sugito Adhi, mengatakan, pada momen tahun ini, Grand Mercure Malang Mirama kembali peringati Accor World Duo Days dengan menggandeng kolaborasi baru bersama Omah Gembira dalam rangka program kelas bahasa isyarat yang ditunjukkan untuk karyawan yang ada di Grand Mercure Malang Mirama. Mengingat hotel ini juga dijuluki sebagai hotel ramah disabilitas yang saat ini sudah memiliki kurang lebih 4 karyawan disabilitas yang bekerja di masing – masing departemen yang berbeda.

“Setiap tahun kami selalu turut berpartisipasi dalam kegiatan Accor World DuoDays dimana sebagai bentuk perwujudan kontribusi kami khususnya memberi ruang untuk teman – teman disabilitas. Momen kali ini sangat berbeda dengan sebelumnya, kami menghadirkan kelas bahasa isyarat bagi karyawan guna untuk memperkenalkan bahasa dan agar para staff juga familiar dengan bahasa isyarat
Kelas bahasa isyarat ini diinisiasi untuk memberikan keterampilan tambahan kepada karyawan agar dapat berkomunikasi lebih baik dengan tamu difabel,” ucap Sugitho.

“Di era modern ini, inklusivitas adalah hal yang sangat penting. Dengan pelatihan bahasa isyarat, kami ingin memastikan bahwa semua tamu, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, merasa nyaman dan dihormati saat menginap di hotel kami,” imbuhnya.

Mendukung Kampanye Global Accor World Duodays

Accor World Duodays adalah kampanye global yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya inklusi di tempat kerja. Grand Mercure Malang Mirama, sebagai bagian dari jaringan Accor, berkomitmen menjadikan program ini sebagai agenda tahunan.

“Kami tidak hanya ingin menjadi hotel terbaik dari segi pelayanan, tetapi juga hotel yang peduli terhadap keberagaman. Kami berharap inisiatif ini bisa menjadi inspirasi bagi industri perhotelan lain di Malang Raya,” terang Sugitho.

Dukungan Penuh dari Komunitas Lokal

Program ini mendapat apresiasi dari komunitas difabel di Malang Raya. Ketua Yayasan Omah Gembira, Riza Agung Pribadi, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas inisiatif Grand Mercure.

“Langkah ini luar biasa. Dengan adanya kelas bahasa isyarat untuk karyawan, kami merasa lebih dihargai dan diakomodasi. Semoga program ini bisa terus berlanjut dan diikuti oleh instansi lainnya,” katanya.

“Bagi kami ini menjadi hotel pertama dan dapat sebagai percontohan kedepannya bagi industri perhotelan lainnya,” terang Riza.

Tidak berhenti disitu, momen DuoDays ini juga sebagai penanda momen penting kolaborasi resmi dari SLB Bhakti Luhur Malang dan Grand Mercure Malang Mirama dalam rangka memfasilitasi on the job training bagi 4 siswa yang rencananya akan mulai magang di Grand Mercure Malang Mirama kurang lebih selama 1 bulan.

“Saya merasa sangat senang dan bangga karena anak – anak kali ini dapat diterima magang nantinya di hotel bintang 5, sehingga ini menjadi semangat anak – anak untuk terus giat belajar” ujar Kepala Sekolah dari SLB Bhakti Luhur Malang, Suster Yohana.

Melangkah ke Masa Depan yang Lebih Inklusif

Grand Mercure Malang Mirama membuktikan bisnis dan kepedulian sosial bisa berjalan beriringan. Dengan menghadirkan kelas bahasa isyarat, hotel ini tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang lebih inklusif bagi semua kalangan.

“Inisiatif ini menjadi langkah awal menuju masa depan di mana kesetaraan dan keberagaman menjadi nilai utama, khususnya di industri perhotelan,” tukas Sugitho. (04/iKoneksi.com)

Komentar