Tingkatkan SDM Kota Batu, Paslon Nurrcohman-Heli Janjikan 50 Sarjana di Setiap Desa

Berita, Pemilu64 Dilihat

Kota Batu, iKoneksi.com – Pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu nomor urut 1, Nurochman dan Heli Suyanto, mengusung program pendidikan yang menyasar peningkatan kualitas sumber daya manusia di setiap desa disampaikan saat debat Pilkada Kota Batu ke-2 di hotel Singhasari Jumat (8/11/2024).

Nurochman menjelaskan, program beasiswa ini bertujuan agar anak-anak Kota Batu tidak hanya memiliki akses pendidikan yang lebih baik tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional. Menurutnya, setiap desa akan memiliki 50 calon sarjana baru yang didukung penuh dari segi biaya pendidikan, sehingga mampu membawa perubahan signifikan bagi perekonomian keluarga dan lingkungan di sekitarnya.

“Kami ingin generasi muda di Kota Batu memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai pendidikan tinggi tanpa kendala biaya. Dengan mencetak sarjana di tiap desa, kita bisa mempersiapkan SDM lokal yang lebih berkualitas dan siap bersaing,” ucap Nurochman dengan optimis.

Ia menyebutkan Visi tersebut akan diwujudkan melalui pembagian anggaran dari pemerintah pusat yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo. Selain itu, akan ada kerja sama dengan pihak swasta melalui program CSR.

“Kami juga akan meningkatkan insentif pendidikan, fungsi UKS dan sekolah adiwiyata, serta memperkuat nilai-nilai lokal, budi pekerti, dan spiritualitas agama,” seru sosok yang akrab disapa cak Nur.

Paslon yang diusung PKB dan Gerindra ini juga memperkenalkan tagline MBatu Sae, yang merupakan akronim dari Madani, Berkelanjutan, Agrokreatif, Terpadu, Unggul, Sinergi, Akomodatif, dan Ekologis.

“Selain itu, kami memperkenalkan sembilan program Nawa Bhakti di bidang pendidikan,” terang cak Nur.

“Program tersebut mencakup peningkatan insentif bagi pendidik, tenaga kependidikan, pendidikan keagamaan, serta hibah untuk organisasi masyarakat, ditambah pemberian 50 beasiswa sarjana per tahun,” urai cak Nur.

“Jika kami terpilih, program ini bisa mulai berjalan dalam tahun pertama masa jabatan mereka, sehingga lebih banyak anak muda Kota Batu yang bisa mengenyam pendidikan di perguruan tinggi tanpa terbebani masalah finansial,” pungkas cak Nur. (04/iKoneksi.com)

Komentar