banner 728x250

Mbois Vaganza Dorong UMKM Malang Tembus Mall Modern

  • Bagikan
banner 468x60

Kota Malang, iKoneksi.com – Semangat mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis kearifan lokal terus digaungkan Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat. Di tengah semarak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-111 Kota Malang, Pemerintah Kota Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui gebrakan inovatif bertajuk “Mbois Vaganza: UMKM Goes To Mall Retail Modern”, yang secara resmi diluncurkan pada Jumat, (11/4/2025).

Program ini menjadi salah satu wujud nyata dari implementasi Dasa Bhakti, tepatnya melalui poin Ngalam Laris, yakni gerakan untuk memperluas akses pasar bagi pelaku UMKM. Sebanyak 72 UMKM lokal difasilitasi untuk memasarkan produknya di lantai 2 Mall Olympic Garden, salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Kota Malang yang kerap menjadi tujuan utama wisatawan maupun warga lokal.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menyampaikan langkah ini tak hanya menjadi strategi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, tetapi juga merupakan upaya konkret untuk menaikkan kelas UMKM Kota Malang ke jenjang yang lebih profesional.

“Mall adalah tempat strategis yang setiap harinya dikunjungi ribuan orang, baik dari dalam maupun luar kota. Dengan memberi ruang kepada UMKM di sana, kita membuka akses lebih luas agar produk lokal bisa bersaing secara sehat dan lebih dikenal publik. Inilah semangat dari program Ngalam Laris,” kata Wahyu dalam sambutannya.

Tak hanya berfokus pada penjualan, Mbois Vaganza juga diarahkan untuk meningkatkan daya saing UMKM melalui pendampingan, pembinaan, dan seleksi ketat terhadap produk-produk yang akan dipasarkan. Pemerintah Kota Malang menilai bahwa kualitas produk menjadi kunci agar UMKM bisa terus berkembang di pasar yang lebih luas.

“Kami tidak hanya memfasilitasi tempat. Kami juga mendorong agar kualitas produknya benar-benar sesuai dengan selera dan kebutuhan masyarakat. Tentu, ini semua akan berlanjut dengan pembinaan berkelanjutan. UMKM yang belum lolos juga tidak kami tinggalkan, mereka tetap akan kami dampingi,” tegas Wahyu.

Kegiatan ini juga selaras dengan program Ngalam Nyaman dan 1000 Event yang tengah digencarkan Pemerintah Kota Malang.

“Melalui sinergi ini, wisatawan yang datang ke kota apel ini tak hanya dimanjakan dengan pesona wisatanya, tetapi juga bisa dengan mudah menemukan produk khas Malang, termasuk di pusat perbelanjaan modern,” ungkap Wahyu.

Wahyu turut menyampaikan apresiasi kepada pengelola Mall Olympic Garden yang telah membuka ruang kolaborasi ini. Ia berharap kolaborasi ini bisa menjadi model bagi pusat perbelanjaan lainnya, dan membuka lebih banyak peluang bagi UMKM Kota Malang.

“Sinergi seperti ini perlu diperluas. Bukan hanya mall, tapi juga dengan perbankan, akademisi, komunitas, hingga sektor swasta lainnya. Kita ingin membangun ekosistem UMKM yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan,” tuturnya.

“Dengan semangat Mbois Vaganza, Kota Malang sekali lagi membuktikan bahwa pembangunan ekonomi tidak harus terpusat di sektor besar saja. Justru dari UMKM-lah, denyut ekonomi kerakyatan bisa tumbuh, dan itulah yang kini sedang dibuktikan secara nyata: dari kota, oleh kota, dan untuk masyarakat Kota Malang,” pungkas Wahyu. (04/iKoneksi.com)

banner 325x300banner 325x300
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *