Antisipasi Genangan, DPUPRPKP Kota Malang Gencarkan Pembersihan Drainase

Kota Malang, iKoneksi.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Malang dalam beberapa hari terakhir kembali memicu genangan di sejumlah titik. Menjelang pukul 16.30 WIB, air di beberapa kawasan mulai surut, namun warga setempat masih berjibaku melakukan kerja bakti untuk mengurangi sisa genangan air sembari menunggu pompa penyedot datang.

Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang pun tak tinggal diam. Menurut Staf Seksi Drainase Bidang Bina Marga DPUPRPKP, Syamsu Ismail, pihaknya telah melakukan berbagai upaya antisipasi untuk mengurangi potensi genangan, salah satunya melalui program Gerakan Angkut Sampah dan Sedimen (GASS) yang rutin dilakukan di berbagai titik rawan.

Saluran Drainase Dipenuhi Sampah, GASS Digencarkan

Syamsu mengungkapkan beberapa lokasi di Kota Malang kerap mengalami penyumbatan saluran drainase akibat tumpukan sampah dan sedimen. Oleh karena itu, program GASS telah dilakukan di sejumlah titik kritis, seperti di Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Candi Panggung.

“Jalan Soekarno-Hatta sering mengalami penyumbatan karena banyak sampah yang terbawa aliran air. Kami juga sudah melakukan pembersihan di Jalan Candi Panggung,” jelasnya.

Namun, ada beberapa lokasi yang sulit ditangani karena kendala tertentu, seperti di kawasan Pasar Gadang. Syamsu menyebutkan upaya pembersihan di lokasi tersebut terkendala karena para pedagang enggan pindah, sehingga akses untuk melakukan pengerukan dan pembersihan saluran menjadi terbatas.

“Selain itu, genangan di bawah flyover Kotalama juga masih menjadi perhatian. Namun, karena saluran drainase di area tersebut berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, DPUPRPKP Kota Malang tidak bisa melakukan perbaikan secara langsung. Untuk saluran di flyover Kotalama, kami hanya bisa melakukan pembersihan rutin karena kewenangan perbaikannya ada di provinsi,” terang Syamsu.

Pembersihan Drainase Berlanjut ke Kawasan Kampus

Sebagai langkah lanjutan, DPUPRPKP akan kembali menggelar program GASS di beberapa lokasi yang masih mengalami kendala drainase. Salah satu titik yang akan segera ditangani adalah saluran drainase di dekat Universitas Merdeka (Unmer) Malang.

“Dalam waktu dekat, kami akan melakukan pembersihan di sekitar Unmer. Rencananya, kegiatan ini akan dilakukan pada hari Kamis mendatang,” beber Syamsu.

Dengan semakin digencarkannya program GASS, diharapkan permasalahan genangan air di Kota Malang dapat berkurang, terutama saat musim hujan. Namun, Syamsu juga menekankan bahwa peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan sangat diperlukan.

“Pemerintah sudah berupaya, tapi jika masyarakat tetap membuang sampah sembarangan, tentu upaya ini tidak akan maksimal. Kita semua harus bekerja sama untuk menjaga kebersihan drainase agar tidak terjadi penyumbatan,” tekan Syamsu.

“Dengan adanya komitmen DPUPRPKP dalam membersihkan drainase serta dukungan dari masyarakat, diharapkan Kota Malang dapat terbebas dari masalah genangan yang kerap muncul setiap musim hujan,” tandas Syamsu. (04/iKoneksi.com)

Komentar